Bagi investor Muslim, memilih instrumen investasi yang sesuai dengan prinsip syariah menjadi hal yang sangat penting. Adapun, salah satu pilihan yang dapat dipertimbangkan adalah reksadana syariah. Sebab, produk ini memberikan kesempatan bagi investor untuk mengelola dan mengembangkan dana mereka dengan cara yang halal dan sesuai dengan ajaran Islam.
Reksadana syariah dikelola dengan ketentuan yang memastikan bahwa seluruh aktivitas investasi bebas dari unsur yang dilarang dalam Islam, seperti riba (bunga), gharar (ketidakpastian), dan maisir (perjudian). Jika Anda ingin mulai berinvestasi sesuai prinsip syariah, Anda bisa memilih produk reksadana syariah Makmur.id atau produk reksadana campuran Makmur.id yang sesuai dengan profil risiko Anda.
Lantas, apa saja keuntungan investasi di reksadana syariah? Berikut adalah tujuh keunggulan utama dari berinvestasi di reksadana syariah yang perlu Anda ketahui agar bisa membuat keputusan investasi yang tepat.
1. Mengikuti Prinsip Syariah yang Ketat
Salah satu alasan utama banyak investor Muslim memilih reksadana syariah adalah karena produk ini hanya berinvestasi pada instrumen yang sesuai dengan prinsip syariah. Ini berarti dana yang dikelola tidak akan diinvestasikan pada perusahaan yang bergerak dalam industri yang dilarang dalam Islam, seperti alkohol, perjudian, atau riba.
Dengan begitu, investor dapat merasa tenang karena seluruh transaksi dan investasi dilakukan sesuai dengan nilai-nilai agama. Selain itu, setiap produk yang ada di dalam reksadana syariah telah melalui proses seleksi yang ketat untuk memastikan bahwa investasi yang dilakukan benar-benar halal.
2. Pengawasan Syariah yang Ketat
Reksadana syariah diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS). Mereka bertugas memastikan bahwa pengelolaan dana dilakukan sesuai dengan hukum Islam. Dewan ini akan melakukan audit dan evaluasi berkala untuk memeriksa apakah semua transaksi dan keputusan investasi sesuai dengan ketentuan syariah.
Pengawasan yang ketat ini tentu dapat memberikan rasa aman bagi investor yang ingin memastikan bahwa dana mereka tidak digunakan untuk aktivitas yang melanggar prinsip syariah. Selain itu, dengan adanya pengawasan ini, investor dapat berinvestasi dengan percaya diri dan menghindari kekhawatiran terkait kepatuhan agama.
BACA JUGA: Kenapa Anak Muda Harus Mulai Berinvestasi di Usia 20-an?
3. Fokus pada Pengelolaan Risiko yang Lebih Terkendali
Reksadana syariah menghindari investasi yang berisiko tinggi dan spekulatif, serta mengutamakan investasi pada instrumen yang lebih stabil dan terprediksi. Oleh karena itu, investasi di reksadana syariah cenderung lebih konservatif yang tentu mengurangi potensi risiko kerugian besar yang dapat terjadi dalam investasi yang berisiko tinggi.
4. Bebas dari Unsur Riba (Bunga)
Salah satu aspek penting yang membedakan reksadana syariah dari reksadana konvensional adalah larangan untuk terlibat dalam transaksi yang mengandung unsur riba. Riba adalah bunga yang dilarang dalam Islam, baik itu bunga yang berasal dari utang atau hasil dari instrumen investasi lainnya.
Reksadana syariah menjamin bahwa dana yang dikelola tidak akan terlibat dalam transaksi riba. Semua instrumen investasi yang dipilih harus bebas dari unsur bunga, menjamin bahwa keuntungan yang diperoleh adalah halal. Bagi investor Muslim, ini memberikan kepastian bahwa keuntungan yang diperoleh tidak bertentangan dengan prinsip agama.
5. Fokus pada Tujuan Investasi Jangka Panjang
Reksadana syariah lebih berorientasi pada investasi jangka panjang yang berkelanjutan. Manajer investasi di reksadana syariah cenderung menghindari investasi yang mengandalkan keuntungan jangka pendek atau spekulasi pasar dan lebih fokus pada pertumbuhan yang stabil dari dana yang dikelola.
6. Memastikan Keuntungan yang Halal
Keuntungan yang diperoleh dari investasi di reksadana syariah dijamin halal. Hal ini karena seluruh instrumen yang digunakan untuk investasi telah disaring dan diseleksi berdasarkan ketentuan syariah. Ini memastikan bahwa setiap hasil yang diperoleh tidak berasal dari praktik yang dilarang dalam Islam, seperti bunga atau spekulasi yang berlebihan.
Jadi, dengan berinvestasi di reksadana syariah, Anda bisa merasa lebih aman dan nyaman. Alasannya tentu karena keuntungan yang diperoleh benar-benar halal dan sesuai dengan ajaran agama, yang memberikan rasa tenang dan spiritual bagi investor Muslim.
7. Mudah Diakses dan Investasi Minimumnya Terjangkau
Salah satu keuntungan besar berinvestasi di reksadana syariah adalah kemudahannya untuk diakses. Kini, banyak platform digital yang menyediakan produk reksadana syariah.
Salah satu platform digital yang menawarkan investasi reksadana syariah adalah Makmur.id. Mereka sebagai pilihan produk reksadana syariah yang dapat disesuaikan dengan profil risiko Anda. Selain itu, mereka memungkinkan Anda untuk berinvestasi dengan jumlah yang relatif kecil, bahkan mulai dari Rp 10.000. Jadi, siapa saja untuk memulai investasi tanpa perlu memiliki dana besar.
Reksadana syariah menawarkan berbagai keunggulan bagi investor Muslim yang ingin berinvestasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Oleh karena itu, reksadana syariah memberikan peluang investasi yang aman dan sesuai dengan ajaran Islam.
Sehubungan dengan itu, jika Anda tertarik untuk memulai investasi syariah, Makmur.id adalah pilihan yang tepat. Hal ini karena Makmur.id menawarkan produk reksadana syariah yang sesuai dengan profil risiko Anda. Selain itu, Makmur.id dikelola oleh profesional yang bersertifikasi, sehingga mempermudah akses investasi syariah yang aman dan menguntungkan.
